“RAMALAN SYAIKH ABDULLAH”
Grandsyaikh Abdullah ad-Daghestani, naqib al-ummah, semoga Tuhan memberkahi ruhnya, meramalkan berbagai peristiwa, yang mana ada yang telah terjadi dan beberapa masih kita tunggu.
Beliau katakan di tahun 1966,” Tahun depan ada suatu perang antara Israel dan Arab. Arab akan kalah. “ Dan kata beliau akan ada perang lagi antara keduanya. Sebelum beliau meninggal beliau mengatakan : “ Akan ada sebuah perang besar dalam satu bulan ini antara Arab dan Israel.” Pada tgl 3 Oktober, 3 hari sepeninggal beliau, Arab dan Israel memasuki peperangan lagi.
Suatu saat Madiha, putri grandsyaikh berpikir untuk membeli rumah dengan suaminya di Beirut dan grandsyaikh mengatakan, ”Jangan.” Dia memaksa dan ayahnya tetap mengatakan,”Jangan”. Madiha tetap menginginkannya dan ayahnya tetap bersikukuh sambil mengatakan : “ Beirut akan penuh pertumpahan darah. Setiap rumah akan terkena imbas pertumpahan darah itu dan tidak akan ada yang bisa melarikan diri. “ Beliau mengatakan hal ini pada tahun 1972 dan peristiwa itu terjadi pada 1975. Sebelum wafat, beliau mengatakan pada kami,” Aku melihat kalian di Tripoli, di utara Libanon.” Inilah cara untuk menyarankan kami agar pindah dari Beirut.
Beliau mengatakan, “ Aku melihat Inggris memasuki Islam.” Beliau meramalkan bahwa keluarga kerajaan di Eropa akan mendukung Islam, karena mereka masih mempunyai darah keturunan Arab. “ Hal ini akan menarik mereka menuju spiritualitas dan menimbulkan berbagai jenis aliran spiritual, dan menarik mereka menuju Hadirat Tuhan.”
Pada masalah yang berhubungan dengan hal itu, beliau mengatakan : “Ketika John Benett mengunjungiku dan bersaksi bahwa Tuhan adalah satu dan Muhammad adalah utusan-Nya, dia menanyakan apa yang harus dia lakukan. Aku katakan padanya untuk merahasiakan kesaksian itu. Karena itu dia mampu membawa banyak orang dari tanah asalnya Inggris untuk membawa kesaksian itu dan membuat mereka tertarik akan spiritualitas. “
China dibawah wewenang seorang awliya besar, yang akan menjadi salah satu awliya-awliya di zaman Imam Mahdi dan Yesus. Nama beliau adalah Abdur Rauf al-Yamani. Melalui pengaruh beliau, China akan menanda tangani kesepakatan dengan Barat untuk tidak menggunakan senjata nuklirnya. China akan terpecah menjadi berbagai negara-negara kecil. Akan ada berbagai masalah di Timur Jauh, di Kepulauan Korea, dan sebuah kekuatan besar akan campur tangan untuk meredakannya.
Sebuah negara non Arab di Timur Tengah akan menyerang wilayah teluk Persi, dimana hal itu akan menyebabkan seluruh dunia dalam ketakutan dan sumber minyak akan di tutup.
Beliau katakan,” Kairo akan tenggelam di bawah laut.” Beberapa waktu kemudian Rusia membangun Aswan Dam, yang berisi air yang berjumlah besar dan baru-baru ini ditemukan tiang pondasinya yang longsor. Beliau menerangkan :
Cyprus akan tenggelam di bawah air, dan gunung Olympus dekat Bursa akan meletus. Dibawahnya ada dua elemen, gas dan api yang sampai sekarang masih terpisah, dan para awliya selalu berdoa agar dua elemen ini tidak tercampur. Dari letusannya, ratusan dari ribuan orang yang ada akan terluka dan menjadi tuna wisma.
Akan ada perang di wilayah Teluk dimana sebuah kebakaran / ledakan besar akan muncul dan mengikut sertakan seluruh dunia.
Jerman dan Inggris akan memimpin seluruh Eropa. Di Jerman ada seorang awliya, ditunjuk oleh Mahdi as dan Yesus, yang tugasnya mengangkat dan melatih masyarakat dalam spiritualitas. Awliya ini tersembunyi namun dia ada diantara mereka.
Akan ada sebuah perubahan besar dalam pendekatan Arab di bidang politik, dan satu rezim yang kuat akan merubah Arab menjadi pemerintahan yang lebih baik.
Sebelum beliau meninggal, dalam sebuah pertemuan dengan murid-murid terdekat beliau, syaikh Abdullah mengatakan, Akan ada perdamaian, dan Amerika akan menjadi pemimpin pembicaraan mengenai perdamaian, hal itu akan menghentikan peperangan antara Arab dan Israel. Tandanya adalah runtuhnya Komunis dan perpecahan kerajaan Rusia menjadi berbagai bagian. Tidak ada kekuatan di dunia, kecuali Amerika. Sebagian besar pemerintahan Arab akan berpihak ke Amerika. Konflik akan terhenti dan Arab-Israel akan hidup damai. Lambat laun seluruh konflik di bumi akan berakhir dan kedamaian dimana-mana. Semua orang bahagia dan tidak pernah mengharap perang akan terjadi lagi.
Tiba-tiba, di tengah-tengah kedamaian, sebuah serangan terjadi di Turki oleh negara tetangganya dan sebuah perang akan mulai lagi, diikuti oleh sebuah invasi ke Turki oleh negara tetangganya itu. Ini membuat ancaman bagi Amerika yang berbasis di Turki dan mengakibatkan sebuah perang besar terjadi. Berakibat adanya kerusakan besar di muka bumi dan sebuah perang mengerikan. Selama perang itu, Mahdi akan maju dan Yesus akan kembali. Tujuan beliau adalah membawa spiritualitas, kedamaian dan keadilan untuk melawan tirani, ketakutan dan ancaman. Cinta dan kebahagiaan serta perdamaian akan mengisi bumi ini, dengan kekuatan Mahdi as dan Yesus atas Kehendak Tuhan Yang Maha Kuasa.
Rahasia Rantai Emas telah diberikan pada matahari dari berbagai matahari, pemimpin yang membawanya mendekat, penemu rahasia-rahasia, yaitu Syaikh Muhammad Nazim Adil al-Qubrusi ar-Rabbani an-Naqshbandi al-Haqqani.
Dari buku Naqshbandi Sufi Way, 1995
Senin, 03 Maret 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar